Pengaruh Lifestyle, Brand Awareness, dan Design Terhadap Minat Beli pada Busana Muslim Shafa Marwa di Kota Bandung

Authors

  • Zayyan Atima Dayyana Universitas Indonesia Membangun, Indonesia
  • Siti Sarah Universitas Indonesia Membangun, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.52644/joeb.v12i3.239

Keywords:

minat beli, lifestyle, brand awareness, design

Abstract

Pada era moderenisasi seperti sekaraang ini, penggunaan busana muslim bagi setiap umat muslim menjadi suatu kebutuhan baik untuk fashion maupun keperluan. Shafa Marwa merupakan brand lokal yang melengkapi muslimah indonesia dengan berbagai jenis busana yang selalu mengikuti trend. Merujuk pada data transaksi busana muslim Shafa Marwa yang mengalami fluktuasi dalam 1 tahun terakhir yang menunjukan adanya masalah pada minat beli produk busana muslim Shafa Marwa. Faktor pertama yang mungkin membuat kurangnya minat beli yaitu Lifestyle karena dari data prasurvei Lifestyle belum sesuai dengan harapan konsumen. Kemudian Brand awareness yang merujuk pada brand Shafa Marwa yang tidak masuk dalam Top Brand Index. Selanjutnya faktor Design busana muslim Shafa Marwa yang tidak trendy dibandingkan produk lain yang memiliki tipe desain dan model yang serupa. Penelitian ini bertujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Lifestyle (X1), Brand awareness(X2) dan Design (X3) terhadap Minat Beli (Y) pada produk busana muslim Shafa Marwa di Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif dan verifikatif. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner kepada 100 responden menggunakan teknik pengambilan sampel Purposive Sampling. Analisis data dengan analisis deskriptif menggunakan distribusi frekuensi, dan analisis verifikatif menggunakan analisis linier berganda. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa Lifestyle, Brand awareness, dan Design berpengaruh terhadap Minat Beli. Dibuktikan dengan hasil uji F yang menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05, sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Hasil uji F diperkuat dengan hasil koefisien korelasi simultan sebesar 0,755 yang menandakan hubungan sangat kuat dan positif. Koefisien regresi sebesar 0,121 mengidentifikasikan setiap terjadi peningkatan Design maka minat beli akan mengalami penurunan. Kontribusi Lifestyle, Brand awareness, dan Design terhadap Minat Beli sebesar 57,1%, sedangkan sisanya 42,9% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Maka dapat disimpulkan bahwa Lifestyle, Brand awareness, dan Design berpengaruh terhadap Minat Beli.

Downloads

Published

2023-05-19